Speak Up

       kalo liat metamorfosis dari seekor kupu-kupu itu adalah sesuatu yang luar biasa. dimana sebelum ia menjadi seekor kupu-kupu dia adalah seekor ulat yang buruk rupa.. namun pada saatnya dia harus berubah menjadi seekor kupu-kupu yang cantik dan terbang bebas. kadang sempat terlintas dalam fikiran saya, apakah para kupu-kupu itu pernah protes saat mereka harus berubah dari ulat menjadi kepompong dan kemudian menjadi seekor kupu-kupu ? mungkin kah mereka rela menjadi seekor kupu-kupu ketika mereka mulai merasa nyaman menjadi seekor ulat ?? mungkin kah mereka lebih merasa nyaman ketika mereka menjadi seekor ulat yang buruk rupa daripada harus menjadi kupu-kupu yang cantik ?

    Apa yang dialami oleh seekor kupu-kupu itu, membuat saya berfikir...
saya selalu mengajukan protes ketika prubahan terjadi dalam hidup saya... seolah-olah ada yang merenggut kenyamanan saya. tapi saya tidak tahu kepada siapa saya harus mengajukan protes ? kepada siapa saya harus menyalahkan ketika prubahan itu terjadi dalam hidup saya ? . prubahan selalu membuat saya mereasa tidak nyaman...

    Kupu-kupu itu apa mereka merasakan hal yang sama seperti saya ketika kehidupan mereka berubah ??? kenapa mereka lebih memilih berubah menjadi kepompong daripada ia bertahan menjadi seekor ulat ???

   Tapi kupu-kupu adalah hewan, mereka tidak di berikan indra perasa, dan akal fikiran. sedangkan saya, saya di anughrahi itu semua oleh yang maha kuasa... saya merasakan prubahan itu terjadi dalam hidup saya, saya mengajukan protes, saya menolak prubahan dalam hidup saya... tapi ga ada yang bisa menghentikan prubahan itu. prubahan itu tetap terjadi, tetap berjalan...  sekeras apa pun saya menolaknya, menghindarinya, bahkan brusaha memusnahkannya... prubahan itu akan tetap terjadi dalam hidup saya. ga ada satu pun makhluk yang bisa menghentikan prubahan itu.

   aku ingat kata-kata Bunda,
 "prubahan itu akan selalu hadir dalam kehidupan, jgan pernah menolak datangnya sebuah perubahan.. karena tanpa ada prubahan, kamu ga akan bisa jadi manusia yang lebih baik di kemudian hari."

*saya mencoba berdamain dengan semua prubahan yang hadir dalam hidup saya*

Posted by Asri R Mentari