Speak Up

ayah... wajahnya tidak tampan namun hatinya luarbiasa.
ya Allah terimakasih karena engkau telah berikan aku seorang ayah yang luarbiasa kuat dan selalu menginginkan yang terbaik untuk keluarganya...

disetiap hari ulangtahun anggota keluarganya, ia adalah orang pertama yang menyiapkan sesuatu yang spesial untuk dihadiahkan ... misalnya saja ulangtahun bunda, ayah yang pertama bertanya pda anak-anaknya... "bunda lagi pengen apa ya skrng ? kita cari kado untuk bunda yuk". lalu ulangtahun kakak laki-laki ku "mas kita bliin apa ya ?" dan begitu juga dengan ulngtahun yang lainnya... selalu ada yang special darinya untuk keluarga.

ayah ku adalah ayah terbaik di dunia...
berangkat kerja jam 07.00 pagi dan pulang jam 16.00... kadang lebih dari itu, tapi satu hal yang selalu aku ingat dari sikapnya... dia tak pernah mengeluh karena bekerja keras untuk menghidupi keluarganya.
dia hidup dari keluarga berada, kakek ku dulu adalah mantan bupati majalengka... tapi kehidupan ayah ku tidak seperti kehidupan seorang pangeran yang hidup di di istana, hidupnya sederhana... itulah yang dia terapkan pada keluarganya sekarng, walu kami hidup berkecukupan tapi ayah selalu mengingatkan kita untuk hidup sederhana dan apaadanya. Ayah selalu memberikan yang terbaik untuk kami.

Namun betapa kecewanya aku sekarang pada diri ku sendiri, merasa anak macam apa aku ini !! masih teringat semuanya ... tanggal 10 desember 2009 ... hari itu ayah ulang tahun, betapa jahatnya aku pada ayah.. bahkan ulngtahun yang keberapa pun aku tak tau.. tidak ada persiapan kado untuknya bahkan aku mengucapkan selamat untuknya hanya sekedar mencium pipinya dan mengucapkan "selamat ulngtahun ya ayah!" just it ... padahal waktu ayah mengucapkan selamat ulngtahun untuk ku dia sertakan denga doa yang tulus "selamat ulngtahun ya nak, semoga menjadi anak yang soleh dan cita-citanya tercapai !" itu doa ayah untuk ku..

ayah .. mungkin hanya lewat tulisan tangan ini aku bisa meminta maaf... maaf ya ayah untuk ke sombongan aku, untuk ketidak berbaktinya aku ... dia yang slalu memberikan yang terbaik untuk keluarga tapi kenapa dihari ulangtahunnya tak kita buat menjadi hari yang terbaik ???

penyesalan selalu datang di akhir :(

Posted by Asri R Mentari